Tempat Tinggalku “Sepi”

Saturday, April 26, 2014

Dalam sebuah rumah hijau. Dimana terdapat 3 kamar dan 1 kamar lagi dengan pemisah kayu (sekat). Dihuni oleh empat orang mahasiswa, yang berasal dari berbagai daerah yaitu Jambi, Tegal, Pekanbaru, dan Banyuwangi. Lokasi rumah ini berada didaerah Geblakan Lor, tamantirto, kasihan, bantul, Yogyakarta.
Rumah ini adalah salah satu rumah yang berada dilingkup kampung kecil dengan 7 rumah didalamnya. Kampong ini terlihat sangat sepi sekali saat siang hari bahkan dimalam hari. Padahal kampong ini tidak terlalu jauh dari jalan raya. Hanya karena akses masuk ke kampong ini melalui sebuah Gang kecil, sehingga tidak salah jika didaerah ini sangat sepi.
Daerah kampong ini terlihat seperti sdaerah yang kurang akan lahan tanah. Karena jika kita lihat jarak Antara rumah tidak jauh sekali. Jarang terjauh antar rumah kurang lebih 2 meter, bahkan hampir semua rumah saling berhimpit-himpitan. Seperti layaknya rumah-rumah yang berada didaerah metropolitan. Tak lepas dari daerahnya yang sepi, orang-orangnya pun mayoritas pendiam, sibuk, dan orang kelas menengah yang masih bisa dibilang mampu. Sebenarnya orang-orang dikampung ini sangat ramah dan baik. Namun, entah kenapa daerah ini terlihat sepi. Padahal terdapat dua rumah yang dihuni oleh mahasiswa. Karena pemilik rumah telah menyewakannya dalam jangka sekian tahun. Jika dilihat hanya rumah yang ditepati mahasiswa tersebut yang terlihat ramai.
Ada salah satu tetangga, dimana dia bekerja untuk membudidayakan ikan. Terdapat banyak kolam ikan yang dia kelola. Kolam-kolam ikan tersebut berada dibagian pinggir kampong ini. Karena jika dilihat kampong ini dibatasi oleh sebuah sungai kecil. Sehingga sangat cocok jika dipinggiran dari sungai tersebut dibuat beberapa kolam untuk membudidayakan ikan. Setiap kekolam sebelah terlihat ikan-ikan yang besar dan terlihat sehat dengan kompaknya berlarian dalam air.

Tempat ini mungkin salah satu kampung yang bisa dibilang aman. Karena kampung ini dikelilingi dengan kebun perkarangan, dimana banyak pohon-pohon besar dan pohon bamboo disana. Jarang sekali warga dikampung ini mengeluh kehilangan barang-barang mereka. Mungkin karena tempat ini sepi, sehingga keamanan jadi terjamin. Memang benar tidak semua tempat yang sepi itu akan aman, begitu juga tempat yang ramai itu tidak minim akan keamanannya.